Saat memilih printer untuk kantor atau keperluan bisnis, kamu mungkin pernah membaca istilah Duty Cycle di spesifikasi teknis. Tapi, apa sebenarnya arti dari Duty Cycle dan kenapa hal ini penting untuk dipertimbangkan?
🧾 Definisi Duty Cycle
Duty Cycle adalah jumlah maksimal halaman yang direkomendasikan oleh produsen untuk dicetak dalam sebulan, agar printer tetap bekerja optimal dan tidak cepat rusak.
Misalnya:
- Duty cycle 10.000 halaman/bulan berarti printer dirancang mampu mencetak hingga 10.000 halaman per bulan tanpa masalah.
Tapi hati-hati! Ini bukan target yang disarankan dicapai terus-menerus. Biasanya, ada juga yang disebut Recommended Monthly Volume, yaitu jumlah ideal yang disarankan.
📉 Kenapa Duty Cycle Penting?
- Menyesuaikan Beban Kerja Jika kamu hanya cetak 1.000 halaman per bulan, tak perlu beli printer duty cycle 50.000 halaman. Boros!
- Mencegah Kerusakan Dini Printer yang sering dipaksa melebihi kapasitasnya akan lebih cepat rusak — mulai dari roller, print head, hingga mainboard.
- Memilih Printer yang Tepat Duty cycle adalah cara cepat melihat apakah printer cocok untuk penggunaan ringan, sedang, atau berat.
📊 Contoh Perbandingan Duty Cycle
Model Printer | Duty Cycle (halaman/bulan) | Recommended Volume | Cocok untuk |
---|---|---|---|
Inkjet rumahan murah | 1.000 – 2.000 | 200 – 500 | Rumah/tugas sekolah |
Ink Tank kelas menengah | 5.000 – 10.000 | 1.000 – 2.000 | Kantor kecil |
Laser mono MFC Brother | 30.000 – 50.000 | 3.000 – 5.000 | Kantor menengah |
Copier enterprise | 100.000+ | 10.000 – 30.000 | Perusahaan besar |
✅ Kesimpulan
Duty Cycle bukan sekadar angka—tapi indikator penting untuk menentukan daya tahan printer dalam jangka panjang. Jika kamu sedang memilih printer untuk disewa atau dibeli, cocokkan duty cycle dengan volume cetak bulananmu. Ini akan menghemat biaya perawatan dan memperpanjang umur printer.

Tidak ada komentar: